Persembahan Terakhir Sang Meneer?

| dilihat 2832

AKARPADINEWS.COM | SETELAH tiga musim puasa gelar, akhirnya Manchester United (MU) merengkuh piala pertamanya pasca masa keemasan Alex Ferguson, Piala FA. Piala itu juga yang menjadi prestasi Louis van Gaal di tanah Inggris, yang dipersembahkannya untuk MU.

Setan Merah (Red Devil), julukan MU, merengkuh Piala FA setelah mengalahkan Crystal Palace dengan skor 1-2. Di laga final itu, kedua tim bermain apik. Sepanjang laga kerap terjadi jual beli serangan yang hampir membuahkan gol. Tetapi, gol baru tercipta di babak kedua, yakni pada menit 77 dari kaki Jason Puncheon. Gol itu membawa Crystal Palace mengungguli MU.

Kegembiraan Palace itu tidak berlangsung lama. Pada menit 80, MU menyamakan kedudukan dari kaki Juan Mata. Gol ini tercipta atas permainan apik Wayne Rooney, Marouane Fellaini, dan Mata. Gol itu mengobarkan semangat Rooney dan kawan-kawannya untuk bermain lebih agresif.

Walau kedua kubu sudah bersusah payah merebut angka, namun skor 1-1 bertahan hingga babak kedua berakhir. Pada babak kedua perpanjangan waktu, Jesse Lingard menjebol gawang Palace yang dijaga oleh Wayne Hennessey. Gol itu mengantarkan MU menjuarai Piala FA untuk ke-12 kalinya.

Bila melihat statistik permainan, seharusnya MU tidak menghadapi kesulitan menghadapi Palace. Karena, selama pertandingan, MU mengendalikan penguasaan bola. Tak hanya itu, MU memiliki keunggulan atas tendangan bola, yakni 24 tendangan. Sayang, hanya tiga tendangan yang berhasil mengarah tepat ke arah gawang, dua di antaranya berbuah gol.

Kemenangan MU merengkuh piala FA menjadi pelipur lara bagi manajemen klub. Tetapi, kemenangan itu sepertinya tidak akan mengamankan posisi van Gaal yang tengah di ujung tanduk. Pasalnya, Ed Woodward, executive vice-chairman MU beserta jajarannya akan membicarakan nasib Gaal di Old Traford.

Pasalnya, selama dua musim menukangi Setan Merah, sang meneer hanya mampu mempersembahkan piala FA, yang notabennya merupakan piala hiburan di liga Inggris. Tak hanya itu, permainan Rooney dan kawan-kawannya selama dua musim terakhir terbilang tak baik (baca: Bila Mou Melatih MU).

Selama ditukangi van Gaal, MU gagal tampil di Piala Liga Champions Eropa. Belum lagi, posisi akhir MU di musim ini yang berada di peringkat kelima, MU kembali gagal melaju ke Liga Champions Eropa musim depan.

Dengan keadaan itu, kemungkinan Jose Mourinho berlabuh ke MU dapat dipastikan semakin terbuka. Apalagi, desakan fans MU semakin kencang menggoyah kursi van Gaal. Sudah barang tentu, performa tim dan desakan fans menjadi pertimbangan manajemen MU untuk mengontrak The Special One.

Niatan itu kiranya mendapat lampu hijau dari Mou. Pasalnya, menurut kabar yang dilansir dari ESPN, pelatih asal Portugal itu sepertinya akan segera ditunjuk oleh manajemen MU sebagai pelatih baru sesegera mungkin. Tentu kabar ini akan menyenangkan para fans MU di seluruh dunia.

Bila benar van Gaal akan meninggalkan MU di awal pekan depan, setidaknya dia tidak memberikan amunisi kosong kepada Mourinho. Karena, pelatih asal Belanda itu telah meninggalkan skuad yang berisikan darah-darah muda berpotensi menjadi bintang. Salah satunya ialah Anthony Martial.

Pemain asal Perancis itu telah menunjukkan potensinya selama berseragam MU. Dalam 31 laga bersama Setan Merah, Martial telah membubuhkan 11 gol dan 4 umpan. Tak hanya itu, pemain berusia 20 tahun itu mampu bergerak dengan apik untuk menembus pertahanan lawan. Tak salah bila Martial diganjar penghargaan 2015 Golden Boy Award, yakni penghargaan kepada talenta sepakbola muda di benua Eropa.

Selain Martial, nama Lingard patut diperhitungkan sebagai talenta muda yang dimiliki MU. Pemain berusia 23 tahun itu tercatat berhasil membubuhkan 4 gol dan 1 umpan dalam 25 penampilannya bersama MU. Meski tidak sebagus Martial dalam hal statsitiknya, setidaknya pemain tim nasional Inggris itu dapat menjadi mesin gol bagi MU. Terbukti pada laga final FA, tanpa naluri dan respon cepat Lingard, mungkin saja MU tak dapat menjuarai piala FA.

Nama lain yang kiranya mampu dimaksimalkan ialah Memphis Depay. Pemain muda asal Belanda ini memiliki naluri bermain yang apik. Tetapi, di musim ini, performanya kurang stabil dan sering tidak menjadi pilihan utama van Gaal. Selama musim ini di Liga Premier Inggris, Depay hanya diturunkan sebanyak 16 kali. Bahkan, di laga final Piala FA kemarin, van Gaal memutuskan untuk menurunkan pemain berusia 22 tahun tersebut.

Bila tidak mendapat perhatian lebih, ada kemungkinan Depay akan hengkang dari Old Traford. Karena, pemain muda seperti Depay pastinya ingin menunjukkan diri sebagai pemain utama MU.

Tiga nama tersebut merupakan sebagian dari talenta yang dimiliki MU hingga akhir musim ini. Ketika Mou sudah resmi menjabat sebagai pelatih, kiranya ketiga nama itu menjadi perhatian Mou untuk menyusun kekuatan di musim depan. Selain memaksimalkan talenta muda yang dimiliki MU, kemungkinan Mou akan mengajukan permohonan kepada manajemen MU untuk merekrut James Rodriquez dari Real Madrid.

Semenjak Zinadine Zidane mengampu tanggung jawab sebagai pelatih Real Madrid, pemain asal Kolombia itu jarang menjadi pilihan utama. Kondisi tersebut menyebabkan pemain berusia 24 tahun itu tidak kerasan di Santiago Bernabeu.

Kondisi itu kiranya dapat menjadi angin segar bagi Mou ketika memegang MU kelak. Pasalnya, pemain bernomor punggung 10 di Madrid tersebut dapat menambah amunisi pemain tengah MU yang masih kurang greget. Dengan hadirnya Rodriguez ke Old Traford, lini tengah MU pun akan teremajakan dan Rooney dapat kembali fokus sebagai penyerang tengah.

Selain itu, seandainya Mou benar melatih MU, maka Liga Premier Inggris musim depan akan sangat kompetitif. Para pecinta sepakbola pasti akan terobati rindunya untuk menyaksikan persaingan Josep ‘Pep’ Guardiola dengan Mou. Karena, persaingan kedua pelatih top dunia itu dapat dipastikan memberikan drama dan atraksi yang ciamik untuk ditonton.

Muhammad Khairil

Editor : M. Yamin Panca Setia | Sumber : The Guardian/Manchester Evening News/Sky Sports
 
Budaya
09 Des 23, 08:03 WIB | Dilihat : 714
Memaknai Maklumat Keadaban Akademi Jakarta
02 Nov 23, 21:22 WIB | Dilihat : 871
Salawat Asyghil Menguatkan Optimisme
12 Okt 23, 13:55 WIB | Dilihat : 822
Museum Harus Bikin Bangga Generasi Muda
Selanjutnya
Seni & Hiburan
03 Des 23, 14:05 WIB | Dilihat : 502
Kolaborasi Pelukis Difabel dengan Mastro Lukis
29 Sep 23, 21:56 WIB | Dilihat : 1584
Iis Dahlia
09 Jun 23, 09:01 WIB | Dilihat : 1373
Karena Lawak Chia Sekejap, Goyang Hubungan Kejiranan
Selanjutnya