JAKARTA, AKARPADINEWS.Com- Dalam rangka memperingati Hari AntiKorupsi Internasional (HAKI) yang jatuh pada 9 Desember, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar serangkaian kegiatan bernama Festival Antikorupsi mulai Selasa-Kamis (9-11/12), di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta. Acara dimeriahkan dengan beragam aktivitas dari seminar, talkshow, pegelaran budaya dan musik.
Dalam helatan ke-9 kali ini, Kota Yogyakarta dipilih sebagai pusat peringatan dengan sejumlah alasan. Yogyakarta termasuk dalam 10 besar dengan Indeks Integritas tertinggi tingkat daerah tahun 2013. Kota ini juga mendapatkan skor tertinggi dalam Survey Persepsi Masyarakat (SPM) KPK terkait Pemilu Berintegritas Tahun 2014 dan peringkat tertinggi indek tata kelola Indonesia Goverment Index (IGI). Selain itu, di Kota Gudeg ini pula, salah satu pilot project program “Pencegahan Korupsi Berbasis Keluarga” dijalankan.
Ketua KPK, Abraham Samad dilansir twitter KPK, dalam sambutannya ketika membuka Festival Selasa (9/12) mengatakan, “IPK Indonesia naik tetapi belum selesai..Kita harus integrasikan penindakan &pencegahan seperti yang tercantum dalam renstra & roadmap KPK dan peringatan HAKI 2014 jadi momentum era baru pemberantasan korupsi yang mengedepankan pencegahan korupsi.”
Mengangkat tema “Tegakkan Integritas”, KPK berupaya membumikan makna integritas sebagai salah satu dari 9 nilai antikorupsi dengan sejumlah kegiatan antara lain pameran, panggung apresiasi, seminar & diskusi, serta lomba seni & budaya.
Dalam rangkaian kegiatan pameran, akan menampilkan pameran dan lelang barang gratifikasi, serta pameran integritas yang diikuti 118 peserta dari kementerian/lembaga, BUMN/BUMD/ Swasta, pemerintah daerah, lembaga pendidikan, lembaga swadaya masyarakat, komunitas, media massa dan usaha kecil dan menengah (UKM).
Beberapa acara seminar dan bincang juga akan diselenggarakan, antara lain talkshow Pencegahan Korupsi Berbasis Keluarga dan Pentas Budaya Prenggan; Seminar Nasional Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi bertema “Peningkatan Kesejahteraan Rakyat yang Berkeadilan”; Saresehan Budaya, Refleksi Pemberantasan Korupsi, dengan Lakon “Tangis”; Seminar Nasional “Saya Perempuan Antikorupsi”; serta Seminar “Konsep, Implementasi, dan Optimailisasi Unit Layanan Pengaduan, Keluhan dan Informasi Publik”.
Untuk memeriahkan kegiatan, karnaval budaya Gerakan Antikorupsi akan digelar dengan menambil rute Jalan Solo hingga berakhir di Kridosono. Selain itu, Konser Musik Antikorupsi “Gropyokan Korupsi” dan Proklamasi Antikorupsi akan menghadirkan grup band seperti Gigi, Navicula, Superman Is Dead, Jogja Hiphop Foundation, Shaggy Dog, dan Symphoni.
Dalam pembukaan itu dihadiri oleh Mensesneg, Pratikno dan sejumlah pejabat pemerintahan, seperti Walikota Bandung Ridwa Kamil dan Walikota Surabaya, Risma T.