Pemilihan Presiden 2014

Menanti Debat Capres Putaran Kedua, Prabowo vs Jokowi

| dilihat 1799
Foto: Antara
 
 
JAKARTA, AKARPADINEWS.Com - Debat dua kontestan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto- Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla putaran pertama telah sukses diadakan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Senin malam (9/6). Debat yang terdiri dari lima putaran itu akan dilakukan kembali pada putaran kedua, antar-capres Prabowo Subianto dan Joko Widodo, pada Minggu 15 Juni mendatang.
 
Debat antar-capres Prabowo Subianto dan Joko Widodo, pada 15 Juni mendatang akan mengangkat tema "Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial" (disiarkan Metro TV dan Bloomberg TV). Ajang adu konsep, gaya kepemimpinan, cara mengatasi ?masalah (problem solving) dari ?masalah ekonomi dan karakter dari masing-masing capres bisa dinilai dalam debat ini. Karena itu, debat putaran kedua mendatang akan menjadi tontonan menarik dan sangat dinanti sebagian masyarakat Indonesia.
 
Dalam debat pemilu ini, KPU mempersiapkan lima debat dengan metode pelaksanaan disusun berurutan mulai dari debat antar-capres, antar-cawapres, antar-capres, antar-cawapres, baru kemudian antar-pasangan.Setelah berdiskusi dengan tim kampanye kedua pasangan calon, disepakati debat dilakukan mulai dari antar-pasangan, antar-capres, antar-capres lagi, antar-cawapres dan diakhir dengan debat antar-pasangan.
 
Dalam debat putaran pertama antar-pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla mengusung tema " Pemerintahann yang Bersih dan Kepastian Hukum" berlangsung cukup menarik. Di mana kedua pasangan saling adu argumentasi. Dan penampilan mereka jadi trending topic di media sosial yang menjagokan pasangan masing-masing.
 
Salah satu pertanyaan yang dilontarkan moderator adalah mengenai pemahaman kedua pasangan tentang demokrasi. Demokrasi versi pasangan nomor urut satu, Prabowo-Hatta, adalah sebuah alat dan tangga untuk membangun negara yang sejahtera, di mana demokrasi itu menjadi produktif. Sedangkan demokrasi versi Jokowi-JK adalah mendengar suara rakyat dengan mendatangi masyarakat untuk tahu masalah yang terjadi di masyarakat, yang kemudian dicari solusi dan diselesaikan secara dialog, semisal kasus Poso dan Aceh yang ditangani JK ketika jadi wapres, begitu pasangan nomor urut dua ini memberi contoh. 
 
Menyoal stasiun TV yang berhak menayangkan debat tersebut, KPU telah melakukan pengundian di kantor ?KPU, 24 Mei lalu. Jadwal penayangan tersebut disesuaikan dengan Peraturan KPU Nomor 16 Tahun 2014 Tentang Kampanye Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, di mana pelaksanaan debat dilakukan sebanyak lima kali dengan ketentuan dua kali untuk capres, dua kali untuk cawapres, dan satu kali untuk pasangan capres-cawapres.
 
Sebelumnya, Komisioner KPU Sigit Pamungkas menerangkan dalam laman KPU, tema dan konsep debat yang nantinya akan diurai harus mendapatkan persetujuan dari pasangan capres dan cawapres, karena hal tersebut tercantum dalam peraturan pelaksanaan acara debat capres-cawapres.
 
 
Berikut adalah jadwal debat capres-cawapres Peserta Pemilu 2014:
 
1. 9 Juni - debat antara Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK, dengan tema "Pembangunan Demokrasi, Pemerintahan yang Bersih dan Kepastian Hukum" (disiarkan SCTV, Indosiar dan Berita Satu TV).
 
2. 15 Juni - debat antara Prabowo Subianto dan Joko Widodo, dengan tema "Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial" (disiarkan Metro TV dan Bloomberg TV).
 
3. 22 Juni - debat antara Prabowo Subianto dan Joko Widodo, dengan tema "Politik Internal dan Ketahanan Nasional" (disiarkan TV One dan ANTV)
 
4. 29 Juni - debat antara Hatta Rajasa dan Jusuf Kalla, dengan tema "Pembangunan Sumber Daya Manusia dan IPTEK (disiarkan RCTI, MNCTV dan Global TV).
 
5. 5 Juli - debat antara Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK, dengan tema "Pangan, Energi, Lingkungan" (disiarkan TVRI dan Kompas TV).
 
Editor : Nur Baety Rofiq
 
Humaniora
03 Mei 24, 10:39 WIB | Dilihat : 144
Pendidikan Manusia Indonesia Merdeka
02 Apr 24, 22:26 WIB | Dilihat : 559
Iktikaf
31 Mar 24, 20:45 WIB | Dilihat : 1096
Peluang Memperoleh Kemaafan dan Ampunan Allah
24 Mar 24, 15:58 WIB | Dilihat : 319
Isyarat Bencana Alam
Selanjutnya
Budaya
09 Des 23, 08:03 WIB | Dilihat : 762
Memaknai Maklumat Keadaban Akademi Jakarta
02 Nov 23, 21:22 WIB | Dilihat : 917
Salawat Asyghil Menguatkan Optimisme
12 Okt 23, 13:55 WIB | Dilihat : 870
Museum Harus Bikin Bangga Generasi Muda
Selanjutnya