Cara Bijak Carland Hadapi Islamophobia

| dilihat 1741

AKARPADINEWS.COM | SUSAN Carland agaknya sudah kebal dengan sindiran maupun cacian yang menjelek-jelekan agamanya, Islam. Warga Australia yang menjadi mualaf di usia 19 tahun tersebut sering dihina para pengidap Islamophobia (ketakutan terhadap Islam) lewat berbagai media sosial.  

“Terkadang saya merespon, dan terkadang saya mengabaikannya,” ujarnya seperti dilansir The Age, Kamis (12/11). Carland hanya satu dari sekian banyak warga muslim yang tinggal di sebuah negara yang warganya banyak mengidap Islamophobia. Tudingan Islam sebagai agama teroris tentu akrab di telinga mereka.

Namun, membalas dengan cacian tentu tidak ada gunanya. Carland memilih cara bijak, dengan menebar pesan-pesan damai via media sosial untuk melawan Islamophobia. Meski cara yang dilakukan sering ditentang, Carland tak gentar.

Dia terus intensif menembar pesan toleransi untuk kepada para Islamophobia. Baginya, membalas kebencian dengan kebencian tidak ada gunanya. “Ujaran kebencian itu hanya akan makin menyebarkan hawa kebencian kepada dunia dan itu tidak baik,” kata istri Waleed Aly tersebut.

Selain melakukan cara-cara yang bijak, Carland pun mengaktualisasi perlawanan terhadap Islamophobia dengan cara menyumbangkan uangnya sebesar satu dollar Australia untuk setiap ujaran kebencian yang diterimanya di media sosial.“Saya berpikir, untuk melawan keburukan harus dengan kebaikan. Karena itu, muncul ide untuk menyumbangkan satu satu dollar dari kantong saya untuk UNICEF,” jelasnya.

Dengan melakukan hal itu, Carland berpendapat, akan memberikan manfaat untuk anak-anak di dunia, khususnya yang kerap menjadi korban peperangan. Carland, yang juga lulusan doktoral Universitas Monash, mengakui bila gerakannya ini sekadar memberikan dampak positif pada dirinya.

“Daripada saya hanya bersedih dan marah karena ujaran kebencian, dengan gerakan ini saya jadi merasa lebih tenang dan senang. Karena, setiap kebencian yang saya terima di media sosial, saya akan menyumbang lebih banyak,” ungkapnya.

Gerakan yang dilakukan Carland itu mendapat respons positif dari warga Australia yang menjadi pengikutnya. Bahkan, ada yang mendukung penuh gerakan ini dengan membantu pendanaan agar Carland tidak bangkrut. Gerakan satu dollar ini sudah dijalankan Carland selama satu bulan dan berhasil mengumpulkan sumbangan sebesar seribu dollar Australia untuk UNICEF.

Cara yang dilakukan Carland layak dicontoh untuk para netizen di Indonesia. Selama ini, Netizen lebih menggunakan media sosialnya untuk mencaci maki dan menyebarkan ujaran kebencian terkait berbagai hal yang tengah menjadi sorotan khalayak. Mulai dari urusan politik seperti pemilihan Presiden 2014 hingga persoalan konflik suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA). Ujaran kebencian itu merebak di berbagai media sosial itu hanya memperlihatkan debat kusir, dengan logika yang ngawur, liar, bahkan bernada provokatif.

Carland mengajar cara-cara bijak melawan kebencian. Jika ditiru, mungkin sumbangan untuk masyarakat miskin di Indonesia melalui ujaran kebencian, akan membantu penderitaan mereka yang miskin. Karena, ujaran kebencian yang sudah tersebar di berbagai media sosial di Indonesia sudah tidak terhitung. Selain itu, pelajaran lain yang bisa diambil dari Carland ialah menghargai perbedaan pendapat, meski sering menyakitkan perasaan.

Carland juga menyakinkan kepada khalayak luas jika Islam bukan agama yang menyebarkan kebencian. Islam merupakan agama rahmatan lil 'alamin, menebar kebaikan dan cinta kasih kepada sesama manusia. Carland mengajarkan umat muslim untuk bersabar dan jangan terprovokasi tatkala menghadapi cacian, makian, sindiran, dan sebagainya. Cara-cara dialog akan lebih efektif menghadapi serangan liar yang argumentasinya tidak rasional.

Muhammad Khairil

Editor : M. Yamin Panca Setia
 
Ekonomi & Bisnis
03 Apr 24, 04:18 WIB | Dilihat : 273
Pertamina Siap Layani Masyarakat Hadapi Lebaran 2024
12 Mar 24, 10:56 WIB | Dilihat : 441
Nilai Bitcoin Capai Rekor Tertinggi
02 Mar 24, 07:41 WIB | Dilihat : 285
Elnusa Bukukan Laba 2023 Sebesar Rp503 Miliar
Selanjutnya
Humaniora
02 Apr 24, 22:26 WIB | Dilihat : 547
Iktikaf
31 Mar 24, 20:45 WIB | Dilihat : 1077
Peluang Memperoleh Kemaafan dan Ampunan Allah
24 Mar 24, 15:58 WIB | Dilihat : 305
Isyarat Bencana Alam
16 Mar 24, 01:40 WIB | Dilihat : 766
Momentum Cinta
Selanjutnya